Rahasia terbesar dalam hidup adalah: Melewati hari ini dengan penuh makna. Makna cinta, makna ilmu, dan makna iman. Dengan cinta, hidup akan terasa lebih indah. Dengan ilmu, hidup akan terasa lebih mudah. Dan dengan iman, hidup akan lebih terarah.

Senin, 04 Oktober 2010

Hidup Yang Rapuh

            Aku pikir, hidup yang selalu sediri itu cuma aku yang ngalamin, ternyata masih banyak sekali orang di luar sana yang mungkin lebih kesepian dibanding hidup ku.
            Saat aku lihat pesan di inbox Fb, ternyata ada 2 pesan yang isinya sama. Dari dua orang perempaun.
            Buat aku, cerita seperti apa yang mereka sent ke inbox FB ku, bukanlah cerita yang sangat menyedihkan, dan bahkan sudah dianggap biasa buat ku.
         
            Cerita mereka itu tentang keluarga. Seperti kembali membuka lembaran lama ku. Yang memang sudah aku tutup rapat- rapat. Tapi, demi janji ku sama mereka, untuk memposti simopsis cerita mereka yang sudah di sent ke inbox FB, ya gimana lagi. Haruslah!!!

            Sebut saja namanya July, dia ngirim sinopsisnya lumayan panjang. Aku copy paste aja lah..Begini,
"...ku dilahirkan di 1/3 bln juli, dri saat itu aku tdk prnah tahu apakah smua orng menginginkan aku??aku bahkan tdk ingin brpikir, mengapa aku di lahirkan??
Hari" aku jalanin tanpa harapan atwpun tjuan tp entah knpa hatiku slalu yakin bahwa suatu saat entah kapan smua orng akn brbalik mncintai ku, mmbutuhkan aku.
Aku hanya mesin, aku hanya robot tanpa prsaan tnpa hati kata mereka. Karna aku mati rasa, entah lah itu yg slalu orng lain katakan kpdaku. Tp bnarkah? Krna aku brnapas, krna aku trkdang mrsa lelah&yg jelas krna aku pun bsa marah aku yakin bhwa aku manusia.sma spti mrka.
Hanya 1 yg aku tahu, ktika ibu meneteskan mata mlihat ku jatuh..tuhan, ibu msh mencintaiku?? Entahlah, yg jelas aku ttp akn mnunggu dmna smua keadaan berbalik.
Ktika aku pergi dgn snyuman, dan mereka melepas kprgianku dgn tangisan..."
   
                  Gimana? Bikin hati kamu getar gak? Dikit aja. Pernah ngerasain yang seperti ini?
                  Mungkin juga diantara kalian ada yang sangat memaknai ceritanya July. Tapi buat aku biasa saja. Kenapa? Karena memang udah biasa ngalamin. Entahlah.
                Buat July, kamu yang sabar aja ya. Hidup kamu itu gak sendiri ko. Banyak yang mau mendengarkan semua keluh kesah mu. Meski pun yang kamu pikirkan selalu, "...tak ada yang peduli sama aku.." itu salah sekali July, apakah kamu ingat? masih ada Allah. Dia yang maha Penyayang. Bukan hanya sekedar atau sementara, tapai dia menjadi maha Penyayang untuk selamanya. Jangan takut ya. :)

          Yang ke 2, sebut saja namanya Rizta. Dia ngirim pesannya agak pendek.
"...gag ad eang bza ngerti'in aqu, cmua'a sbuk dgn kegiatn msing" npa gag ad eang bza luangin wktu'a bntr ja bwt aqu. . . .
.aq jga manusia, punya prasa'an, q gag bza truz"an d tkan kyk gne, q jga pgn bhagia. . .
.cnta n ksh syanx eang q hrap kan dah layu, gag ad harapn lg bwt dptn cnta n ksh syanx dri org laen, mungkn dah jd jln hdup q, , , ,"
                 
             Rizta, apakah memang benar semua orang sibuk itu buat siapa? Aku yakin, semua itu hanya buat kamu. Ya, segalanya akan buat kamu. Ya, mungkin sekarang ini mereka sedang benar- benar sibuk. Tapi kamu harus sabar dan yakin, bahwa semuanya tak ada yang abadi. Seperti mereka juga, yakinlah bahwa mereka akan melupakan semua kesibukan mereka dan akan kembali untuk kamu. Oke.. Yakinlah. Allah selalu ada untuk hambanya yang selalu ingin dekat dengan-Nya.


Suber: July & Rizta
Created by Dido Irawan (adm)

ShoutMix chat widget
IP